Kendari – Sebanyak 32 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Kendari (UM Kendari) akan mengikuti program magang industri di Hotate Corporation, Hokkaido, Jepang. Program ini menjadi langkah strategis universitas dalam memperluas peluang pengalaman internasional bagi mahasiswa, khususnya di sektor perikanan dan pertanian.
Dari total peserta, 24 mahasiswa berasal dari Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan (FPIK), sedangkan 8 lainnya dari Fakultas Pertanian. Mereka akan menjalani praktik industri modern di Jepang, yang dikenal dengan sistem dan teknologi agrikultur canggih.
Pelepasan peserta dilaksanakan di Ruang Senat UM Kendari, pada Senin (13/10), oleh Plt. Wakil Rektor IV UM Kendari, Muhammad Dikman Maheng.
Kaprodi Pemanfaatan Sumberdaya Perikanan, Mohammad Rais, menjelaskan bahwa sebelum berangkat ke Jepang, para peserta akan menjalani pembekalan bahasa di Jakarta.
“Mereka akan menjalani pelatihan bahasa selama 360 jam pelajaran atau sekitar tiga bulan,” ujar Rais saat diwawancarai, pada Rabu (15/10).
Program magang ini memiliki dua durasi, yakni enam bulan dan sepuluh bulan, tergantung bidang industri masing-masing.
“Insyaallah akhir Januari 2026 mereka sudah berangkat ke Jepang,” tambahnya.
Program ini diharapkan dapat menjadi jembatan bagi mahasiswa UM Kendari untuk meningkatkan kompetensi, memperluas wawasan global, serta membawa ilmu terapan industri Jepang ke daerah asal mereka.