• Home
  • About
  • Manajemen & Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Hubungi Kami
Rabu, 22 Oktober, 2025
  • Login
KendariNesia.Com
  • Terkini
  • Kendari
  • Hukum
  • Daerah
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Olahraga
  • Kesehatan
No Result
View All Result
  • Terkini
  • Kendari
  • Hukum
  • Daerah
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Olahraga
  • Kesehatan
No Result
View All Result
KendariNesia.Com
No Result
View All Result
  • Terkini
  • Kendari
  • Hukum
  • Daerah
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Olahraga
  • Kesehatan
Home Berita

2 Nelayan Hilang di Perairan Tampo, Muna Usai Ditabrak Kapal Tongkang

Redaksi by Redaksi
18.10.2025
in Berita, Daerah

Muna – Dua nelayan di Kabupaten Muna, Sulawesi Tenggara (Sultra), dilaporkan hilang usai perahu mereka ditabrak kapal tongkang di perairan Tampo, Kecamatan Napabalano, pada Sabtu (18/10) siang. Satu nelayan berhasil selamat setelah diselamatkan oleh warga sekitar.

Kepala Basarnas Kendari, Amiruddin, membenarkan insiden kecelakaan laut tersebut. Ia mengatakan tim SAR langsung diterjunkan ke lokasi untuk melakukan pencarian terhadap dua korban yang belum ditemukan.

“Dua nelayan dilaporkan hilang, satu nelayan berhasil selamat,” kata Amiruddin dalam keterangannya.

BACA JUGA

Plt Bupati Kolaka Timur H. Yosep Sahaka, S.Pd., M.Pd. melantik kembali La Fala, S.E. sebagai Penjabat Sekda Kolaka Timur di Aula Rumah Jabatan Bupati, pada Senin (20/10). Foto: Ist/kendarinesia

21.10.2025

AMSI Gelar Indonesia Digital Conference 2025, Bahas Kedaulatan AI dan Kemandirian Digital

21.10.2025

Insiden itu terjadi sekitar pukul 14.30 Wita. Kapal tugboat yang menarik tongkang Buana tengah melintas di perairan Tampo saat tiba-tiba menabrak perahu nelayan yang membawa tiga orang. Akibat benturan keras, dua di antaranya jatuh ke laut dan terseret arus.

“Perahu nelayan itu ditabrak tugboat yang menarik kapal tongkang Buana. Benturan keras membuat dua korban terjatuh ke laut dan terseret arus,” ujar Amiruddin.

Korban selamat diketahui bernama Muhtari (48), sementara dua korban yang hilang adalah La Rone (63)dan La Onus (42). Muhtari ditemukan tak lama setelah kejadian oleh nelayan lain di sekitar lokasi.

“Korban selamat berhasil ditemukan oleh nelayan sekitar tak lama setelah kejadian. Saat ini fokus kami adalah menemukan dua korban yang masih hilang,” lanjut Amiruddin.

Tim SAR gabungan yang terdiri dari unsur Basarnas, Polairud, dan warga sekitar telah dikerahkan untuk melakukan pencarian. Upaya pencarian dilakukan dengan menyisir area perairan Tampo menggunakan perahu karet dan kapal cepat.

BERITA TERKAIT

Plt Bupati Kolaka Timur H. Yosep Sahaka, S.Pd., M.Pd. melantik kembali La Fala, S.E. sebagai Penjabat Sekda Kolaka Timur di Aula Rumah Jabatan Bupati, pada Senin (20/10). Foto: Ist/kendarinesia
Berita

21.10.2025
Berita

AMSI Gelar Indonesia Digital Conference 2025, Bahas Kedaulatan AI dan Kemandirian Digital

21.10.2025
Sekda Konut Dr. Safruddin dan Tim Ekspedisi Patriot UGM berdiskusi mengenai potensi kawasan transmigrasi Hialu sebagai pusat pertumbuhan baru di Konawe Utara. Foto: ist/kendarinesia.
Berita

Pemda Konawe Utara Gelar Diskusi Strategis Bersama Tim Ekspedisi Patriot UGM di Kawasan Transmigrasi Hialu

21.10.2025
Next Post

Polisi Sebut Kapal Nelayan Dihantam Tongkang di Perairan Tampo Muna Diduga gegara Memotong Jalur

Leave Comment

BPKAD Konut

  • Home
  • About
  • Manajemen & Redaksi
  • Pedoman Media Siber
  • Disclaimer
  • Indeks
  • Hubungi Kami
Email: kendarinesia@gmail.com

Copyright © 2025 KendariNesia.Com All Rights Reserved

No Result
View All Result
  • Terkini
  • Kendari
  • Hukum
  • Daerah
  • Pemerintahan
  • Politik
  • Olahraga
  • Kesehatan

Copyright © 2025 KendariNesia.Com All Rights Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In