Calon Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Andi Sumangerukka (ASR) memiliki tiga jurus jitu dalam pengelolaan Sumber Daya Alam (SDA) bagi kaum marginal dan perempuan. Hal tersebut diungkapkan ASR saat memulai sesi pertama debat ketiga yang diselenggarakan KPU Sultra di Kota Kendari, pada Sabtu (23/11).
“Bagi kaum marginal dan perempuan yang memiliki keterbatasan dalam pengelolaan SDA ini, ASR-Hugua memiliki tiga solusi tepat yang pertama edukasi, lalu membangun capacity building dan melibatkan tokoh masyarakat,” bebernya.
Ia pun menjelaskan bahwa bagi kaum marginal dan perempuan ini, harus memiliki pengetahuan yang cukup sehingga harus terus diberikan pemahaman yang cukup. Setelah itu, membangun kapasitas bagi mereka juga merupakan solusi tepat.
Terakhir tokoh masyarakat juga dapat membantu dalam pengelolaan SDA bagi mereka (kaum perempuan dan marginal) yang memiliki tantangan akses terbatas.
“Tokoh masyarakat ini mampu memberikan informasi yang pasti, sehingga mereka yang kurang informasi akan lebih mencerahkan,” ujarnya.
Dengan penuh ketenangan, ASR meyakinkan para pendukung dan seluruh undangan yang hadir dalam debat ketiga tersebut bahwa ASR-Hugua mampu memberikan solusi bagi perempuan dan kaum marginal ketika terkendala akses sehingga seluruh masyarakat tanpa terkecuali juga bisa merasakan kekayaan dari SDA tersebut.