Buton – Calon Gubernur Sultra, nomor urut dua, Hugua melakukan kampanye terbatas di Kecamatan Pasarwajo, Kabupaten Buton, pada Minggu (27/10). Dalam kampanye terbatas tersebut kembali dihadiri oleh ribuan simpatisan dan relawan yang sudah tidak sabar mendengarkan orasi yang disampaikan paslon nomor urut dua, ASR-Hugua.
Hugua saat menyapa ribuan relawan yang hadir, mengatakan bahwa kehadirannya hari itu, bukan merupakan kunjungan yang pertama. Baginya, masyarakat di Kabupaten Buton sudah sangat akrab dengan dirinya sejak ia memimpin Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM).
“Kurang lebih sejak 30 puluh tahun yang lalu, saya sudah hadir di sini lewat program LSM yang saya pimpin saat itu,” kenangnya.
Dikatakannya, kala itu ia membawa program sosial antara lain pelatihan tenaga medis. Sehingga sebagian besar kebutuhan dan keinginan masyarakat khususnya di wilayah Buton menjadi referensi dalam sejumlah program unggulannya bersama ASR jika dipercaya masyarakat Sultra.
“Saya sudah pahami anatomi pulau Buton. Karena saya sudah kelilingi wilayah Sultra khususnya di Pulau Buton. Seorang calon pemimpin harus kuat dan sehat sehingga bisa mengunjungi semua wilayah untuk mendengar dan melihat langsung kebutuhan warga,” ungkap Hugua.
Mantan Bupati Wakatobi dua periode itu menjelaskan terkait keseharian masyarakat di Kepulauan Buton yang pada umumnya berprofesi sebagai nelayan. Menurutnya, pemerintah harus hadir dalam rangka memberikan harapan khususnya terkait kebutuhan masyarakat nelayan.
“Jika ASR-Hugua mendapat mandat rakyat Sultra maka kita upayakan agar masyarakat nelayan jauh berada di tempatnya. Nah ini tentunya harus didukung dengan regulasi. Pemerintah dan DPRD serta pemerintah kabupaten/kota harus duduk bersama agar kepentingan masyarakat nelayan bisa terakomodir,” bebernya.
Hugua berjanji, bahwa ketika ASR-Hugua diberikan amanah, maka salah satu yang akan diperjuangkan yakni kesejahteraan para nelayan.