Kasus positif COVID-19 di Sulawesi Tenggara (Sultra) bertambah sebanyak 7 kasus baru pada Rabu (8/7). Hal itu berdasarkan rilis Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Penanganan COVID-19 Sultra.
Juru Bicara (Jubir) Satgas Percepatan Penanganan COVID-19 Sultra, Rabiul Awal mengatakan dengan adanya penambahan tersebut, kasus positif COVID-19 di Sultra meningkat menjadi 494, dimana pada hari sebelumnya diketahui jumlah kasus positif COVID-19 berjumlah 487 kasus.
“Kasus baru tersebut terdiri dari Kota Kendari 4 orang, Kabupaten Buton 2 orang dan Kabupaten Buton Tengah 1 orang,” kata dia melalui keterangan resminya.
Selain itu, kasus meninggal dunia bertambah satu orang. Pasien merupakan warga Kota Kendari berusia 50 tahun.
“Pasien tersebut meninggal sore tadi saat input data nasional sudah tutup.
Diketahui ada riwayat penyakit penyerta lainnya. Masuk ke RSUD Kota Kendari sudah berstatus PDP, pada hasil rontgen dada ditemukan tanda-tanda pneumonia (radang paru-paru) kemudian dites hasilnya positif COVID-19,” tuturnya.
Sehingga jumlah keseluruhan pasien positif yang meninggal saat ini bertambah menjadi 9 orang.
Namun, kabar baiknya terdapat 2 kasus sembuh baru diantaranya Kabupaten Konawe Tengah 1 orang dan Kolaka Timur 1 orang.
Ia menambahkan untuk kasus dalam perawatan hingga hari ini mencapai 198 orang yang pada hari sebelumnya masih berjumlah 199 orang.
