Satuan Tugas COVID-19 Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) kembali merilis perkembangan virus corona, Rabu 13 Januari 2021.
Hari ini, terjadi penambahan 91 kasus baru, dengan jumlah pemeriksaan 121 spesimen.
Dari 91 kasus baru itu, Kabupaten Kolaka Utara menjadi daerah penyumbang angka positif terbanyak, dengan total 42 kasus baru.
Setelah Kolaka Utara, Kota Kendari dengan 24 kasus baru, Kabupaten Konawe Utara 6 kasus, Konawe 4 kasus, Konawe Selatan dan Bombana masing-masing 3 kasus, dan Kabupaten Muna dan Kolaka masing-masing 2 kasus baru.
Kasus meninggal juga kembali bertambah, yakni Kota Baubau 1 orang, jenis kelamin laki-laki 55 tahun.
Dikonfirmasi, Jubir Satgas COVID-19 Kolaka Utara, dr Syarif Nur, kasus baru ini mayoritas dari tenaga kesehatan rumah sakit dan puskesmas.
Bahkan, pelayanan di Puskesmas Lasusua sudah ditutup untuk sementara waktu. Untuk Rumah Sakit Djafar Harun, pelayanan masih tetap dibuka.
Syarif menjelaskan, pihaknya telah melakukan pergeseran tenaga kesehatan untuk mengisi kekosongan di beberapa bidang di rumah sakit.
“Lagian juga pengunjung rumah sakit sejak pandemi ini kan menurun. Jadi tenaga kesehatan kita masih cukuplah untuk di rumah sakit,” ucap dr Syarif.
Pada Selasa (12/01) kemarin, Satgas COVID-19 pusat juga sudah mengeluarkan rilis kenaikan status di beberapa daerah di Indonesia. Untuk Sulawesi Tenggara, ada dua daerah yang ditetapkan sebagai zona merah, masing-masing Kota Baubau dan Kabupaten Kolaka Utara.
Lewat kesempatan ini, Syarif menghimbau agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan. Tetap memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan, dan mengurangi mobilitas.