Pemerintah Kabupaten Konawe telah mengkalkulasikan sebanyak 26.761 kepala keluarga (KK) yang terdampak Corona bakal mendapatkan Bantuan Sosial Tunai (BST), jika Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) diterapkan.
Agus Suyono selaku Pelasana Tugas Kepala Dinas Sosial Kabupaten Konawe mengatakan, jumlah Keluarga Penerima Manfaat (KPM) BST pemda merupakan masyarakat yang saat ini tidak menerima bantuan sama sekali. Sehingga, jika nantinya PSBB diberlakukan, maka mereka akan menerima bantuan.
“Data itu diluar dari penerima bantuan saat ini, dan akan disalurkan saat penerapan PSBB. Untuk waktu penerapannya kita akan lihat situasi dan kondisi dulu, kita tidak bisa prediksikan kapan. Sekarangkan tahapan New Normal, orang-orang sudah mulai beraktivitas. Jika kedepannya data terinfeksi kembali ada dan naik dari jumlah sebelumnya, kemungkinan PSBB diterapkan,” kata Agus saat dihubungi pada Sabtu (11/7).
Sementara itu, sampai Juli 2020, Dinsos Kabupaten Konawe telah menyalurkan berbagai macam bantuan diantaranya PKH dengan jumlah penerima 11.593 KPM. Bantuan sembako pangan 15.958 KPM, BST Kemensos 15.782 KPM, bantuan sembako lansia 748 paket, bantuan sembako disabilitas 350 paket, bantuan sembako provinsi tahap satu 482 paket.
“Itu semua yang sudah disalurkan sampai dengan Juli 2020, yang masih dalam proses penyaluran saat ini yakni BST Provinsi dengan jumlah 2500 KPM, dan bantuan sembako provinsi tahap dua sebanyak 1000 paket,” tandasnya.
Mantan Kepala Sekolah SMA I Wawotobi itu berharap dengan berbagai macam bantuan yang telah disalurkan kepada masyarakat, agar dapat dimanfaatkan sebaik baiknya ditengah pandemi saat ini.
“Saya juga mengimbau, agar masyarakat tetap bersabar. Menerapkan protokol kesehatan, menjaga kebersihan lingkungan, dan senantiasa berdoa agar pandemi saat ini segera berakhir,” tutupnya.
