Martani, Anggota DPRD Kolaka Utara meminta Pemerintah Daerah (Pemda) segera mengambil langkah kongkrit terkait masalah kelangkaan pupuk di daerah tersebut.
Hal tersebut diungkapkan Anggota Komisi II DPRD Kolut itu setelah mendapat keluhan atau curhatan masyarakat soal sulitnya dapat pupuk untuk tanamannya.
“Tentu saja cemas. Karena padi di sawah tempat bergantungnya hidup petani kita. Ini masalah yang langsung berimbas ke masyarakat kita khususnya petani,” ujar Martani.
Martani bilang, petani tidak boleh dibiarkan sendirian menghadapi masalah yang berlarut-larut seperti ini. Pemerintah harus senantiasa hadir dalam setiap permasalahan yang dialami masyarakat.
“Selain itu, soal bibit juga ini perlu diperhatikan. Karena bibit yang baik akan menghasilkan padi yang berkualitas,” terang Martani.