Bupati Konawe Selatan (Konsel), Sulawesi Tenggara (Sultra), Surunuddin Dangga, meminta para penyuluh pertanian menjadi garda terdepan dalam inovasi dibidang pertanian, perkebunan dan peternakan.
Hal itu disampaikannya dihadapan 211 penyuluh, saat membuka acara Pertemuan Teknis Pemberdayaan Penyuluh Pertanian Tingkat Kabupaten Konawe Selatan, pada Jum’at (14/8) di aula BLK Konsel.
Menurutnya, sebagai garda terdepan setiap penyuluh dituntut adaptif terhadap inovasi pertanian sesuai perkembangan teknologi di era globalisasi. Penyuluh juga, kata Surunuddin, berperan membantu petani menerapkan teknologi di bidang Pertanian.
“Penyuluh adalah garda terdepan di bidang pertanian, khususnya dalam membina, memberikan pemahaman, dan contoh pengelolaan lahan-lahan yang ada melalui teknologi inovasi,” ujar Surunuddin dihadapan ratusan penyuluh se Kabupaten Konsel.
Olehnya itu, ia mendorong para penyuluh untuk meningkatkan kapasitas personal dengan menguasai teknologi informasi yang berhubungan dengan tupoksinya yang tanggap dan respon terhadap perubahan.
“Penyuluh memiliki peran pendampingan yang krusial dilapangan, jadi harus tingkatkan kompetensinya dengan menguasai teknologi informasi dan selalu berinovasi, hal itu juga kita dorong salah satunya melalui pertemuan ini,” jelas Politisi Golkar ini.
Sementara itu Kepala Dinas Tanaman Pangan Holtikultura dan Perkebunan Konsel, Hidayatullah, dalam laporannya menyampaikan bahwa pertemuan teknis di gelar dalam rangka meningkatkan kapasitas pengetahuan dan keterampilan penyuluh yang ada di Konsel.
“Juga dalam rangka menjalin pertukaran informasi dan inovasi antar penyuluh serta mencari solusi permasalahan penyuluh dilapangan,” pungkasnya.