Banjir Bandang yang menerjang Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Kamis malam berdampak di lima desa di Kecamatan Lasusua.
Ke limanya masing-masing Desa Batu Ganda, Rante Limbong, Tojabi, Pitulua, dan Kelurahan Lasusua.
Saat ini kondisi air sudah surut. Warga sementara melakukan pembersihan di rumah masing-masing.
Wilayah terparah berada di Desa Batu Ganda. Sampai saat ini empat dusun masih terisolir akibat jalan yang putus.
Keempatnya Dusun 4 Tobau dengan rincian 140 KK, Dusun 3 Tengkasalu 60 KK, Dusun 6 Larodangge 90 KK, dan Dusun Tompobulu 55 KK.
Pemerintah desa setempat belum mengetahui keberadaan warganya di dusun tersebut. Pasalnya, selain akses yang benar-benar terputus, jaringa seluler juga tidak ada di wilayah ini.
“Kita belum tau kondisinya di dalam. Ini kita nda tau bagaimana caranya tembus ke sana,” ujar Sekdes Batu Ganda Syahrir di lokasi.
Pantauan jurnalis kendarinesia yang saat ini berada di lokasi kejadian, semua rumah di daerah ini terendam air. Namun kerusakan akibat banjir belum diketahui secara pasti. Informasi dari pihak desa, ada dua rumah di dusun yang terisolir rusak parah.
Dari pantauan dan informasi yang dihimpun kendarinesia di tiap desa terdampak, tidak ada korban jiwa dalam insiden banjir bandang ini.