Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Sulawesi Tenggara, Andi Sumangerukka dan Hugua menggelar kunjungan silaturahmi di tiga lokasi berbeda di Kabupaten Konawe Selatan, Sulawesi Tenggara (Sultra) pada Sabtu (21/9).
Kegiatan ini merupakan bagian dari program “ASR-Hugua Menyapa,” yang bertujuan untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat, terutama para petani yang mendominasi penduduk di daerah tersebut.
Tiga lokasi yang menjadi agenda kunjungan adalah Lapangan Ombo Jaya di Kecamatan Punggaluku, Pabrik Beras Desa Watumulewe di Kecamatan Tinanggea, dan Lapangan Lapoa di Desa Lapoa, Kecamatan Tinanggea. Di setiap titik, Andi Sumangerukka (ASR) dan Hugua disambut dengan antusiasme tinggi oleh masyarakat setempat.
Dalam dialognya, Hugua menegaskan motivasi ASR untuk memimpin Sulawesi Tenggara. “Di balik kesuksesan orang tua ASR dan karier militer yang dijalaninya, ada banyak peran, usaha, dan doa masyarakat. Kini saatnya dia menunaikan hak-hak yang belum pernah dipenuhi oleh gubernur-gubernur sebelumnya,” ungkap Hugua.
Sebagai bentuk dukungan, Hugua menyatakan keyakinannya untuk menjadi wakil ASR. “Niat baik dan visi ASR untuk memajukan Sulawesi Tenggara membuat saya yakin mendukung beliau sebagai calon gubernur,” lanjutnya.
Hugua juga menguraikan rencana konkret jika terpilih untuk memimpin Sulawesi Tenggara. “Kami berkomitmen mengalokasikan 80% anggaran APBD untuk sektor pertanian dan perikanan. Meningkatnya perekonomian petani dan nelayan akan berkontribusi pada sektor lainnya, menciptakan perputaran ekonomi yang sehat,” jelasnya.
Sektor kesehatan pun menjadi perhatian utama ASR. Ia menekankan bahwa kesehatan masyarakat adalah salah satu pilar kesejahteraan. “Saya telah menyalurkan 27 ambulans di 17 kabupaten/kota untuk membantu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan secara gratis,” katanya.
Menanggapi keluhan petani terkait masalah irigasi, jalan tani, dan kelangkaan pupuk, ASR berjanji akan mengutamakan isu-isu ini. “Pupuk sebenarnya tidak langka; hanya regulasi pemerintah yang membuatnya sulit didapat. Kami akan menjadikan masalah ini prioritas di bidang pertanian,” tegasnya.
ASR juga menyoroti kondisi infrastruktur, khususnya jalan provinsi yang lebih buruk dibandingkan jalan kabupaten. “Kami berjanji akan memperhatikan dan memperbaiki jalan raya yang ada di sini,” tambahnya.
Kunjungan silaturahmi ini disambut positif oleh masyarakat. Harapan mereka, jika ASR-Hugua terpilih, adalah merealisasikan janji-janji untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan masyarakat Sulawesi Tenggara secara keseluruhan. Keberanian pasangan ini untuk mendengarkan dan berkomitmen pada isu-isu pokok menjadi sinyal optimisme bagi penduduk setempat.
