Satu orang pekerja tambang berjenis kelamin laki-laki, usia 57 tahun asal Kecamatan Batu Putih, Kabupaten Kolaka Utara (Kolut), Sulawesi Temggara (Sultra) terkonfirmasi positif COVID-19.
Hal itu disampaikan oleh juru bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kolut, dr Syarif Nur di Media Centre RS Djafar Harun Kolaka Utara, Rabu (17/6).
“Pasien ini sudah menjalani isolasi dan perawatan di ruang isolasi BLUD RSUD Rumah Sakit Djafar Harun Kolaka Utara,” ujar dr Syarif.
Pasien positif ini sebelumnya berstatus PDP dua hari lalu. Hari ini, hasil swabnya keluar, dan diketahui pria yang bekerja di perusahaan tambang nikel di Batu Putih itu positif corona.
Sampai saat ini, Gugus Tugas COVID-19 Kolut belum mengetahui dimana pasien tersebut terjangkit virus. Gugus tugas saat ini fokus untuk menghimpun orang yang pernah kontak dengan pasien, termasuk pekerja tambang.
Syarif Nur kwawatir, pasien ini memunculkan klaster baru di Kolaka Utara. “Dia belum memiliki klaster. Tapi ada kemungkinan dia akan membentuk klaster baru,” ujarnya.
Diketahui, secara keseluruhan pasien konfirmasi positif di Sulawesi Tenggara sampai hari ini berjumlah 291 orang, 5 diantaranya kasus baru (temasuk pekerja tambang Kolut). Sembuh sebanyak 203 orang, dan meninggal 5 orang. Sementara yang dirawat sebanyak 83 orang.
kendarinesia partner resmi media online kumparan pembaca bisa menemukan ragam berita menarik lainnya di platform kumparan
***
Lukman Budianto